RS Covid-19 Ditiadakan, Pemilik Stan Minta Lippo Group Pikirkan Perokonomian di Mall Cito Surabaya

by -684 Views
Pertemuan antara Pemkot Surabaya, penghuni apartemen, pemilik tenant dan Lippo group, di ruang sidang Wali Kota, Rabu (14/4/2021).

SURABAYA, Wartagres.Com – Setelah dipastikan tidak akan ada pembangunan RS khusus Covid-19 di area Mall Cito Surabaya, Pemerintah kota (pemkot) Surabaya kembali melakukan pertemuan dengan memanggil penghuni apartement atau pemilik stan di Mall Cito dan pihak dari Lippo Group.

Dalam pertemuan tersebut pemilik stan meminta agar Lippo Group memikirkan bagaimana nasib perekonomian di Mall Cito kembali ramai seperti dulu.

Pertemuan yang tidak berlangsung lama itu Wali Kota Surabaya mengintruksikan agar tidak ada pihak lain yang ada dalam pembahasan tersebut.

“Mohon maaf untuk rekan-rekan media agar bisa menunggu di luar terlebih dahulu ya, biar kan antara penghuni atau pemilik stan di cito dan pihak Lippo berbicara dari hati ke hati,” ujarnya, Rabu (14/4/2021).

Mediasi yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya antara para penghuni apartement dan pemilik tenant atau para pedagang dengan pihak Lippo Group belum menemukan titik terang.

Dalam pertemuan itu, dengan tegas Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memastikan bila tidak akan operasional dari Rumah Sakit Covid – 19 dilingkungan mall.

“Bangunan ini harus saling menunjang dan saling melengkapi. Intinya kehadiran bangun baru itu bisa menunjang perekonomian pedagang Cito dan apartement,” katanya Eri Cahyadi, di Ruang Sidang Wali Kota Surabaya, Rabu (14/4/2021).

Sementara itu, Sekretaris Pengurus P4 Tenant Mall Cito, M. Yazid mengatakan bila pihaknya memastikan bahwa tidak ada RS Covid – 19 di Mall Cito.

“Alternatif-alternatif untuk meramaikan Cito akan ada pertemuan selanjutnya,” ungkap M. Yazid.

“Intinya mencari alternatif untuk menumbuhkan ekonomi dan membuat Cito seperti semual, yang kegiatan ekonominya sudah bagus,” sambungnya.

Namun, M. Yazid mengaku belum mengetahui pembahasan selanjutnya terkait upaya dan strategi dari pihak Lippo Group untuk menghidupkan perekonomian di lingkungan Cito Mall.

“Kita minta Top Manager Lippo bisa mengerakan dan bisa mengambil keputusan secara umum,” tegasnya.

Di tempat yang sama, perwakilan Lippo Group, Grace mengatakan, bila pembahasan yang dilakukan antara penghuni dan pemilik temant bersama Pemkot Surabaya, adalah bagaimana Cito Mall bisa kembali ramai.

“Hari ini bagus, bagaimana kita bicara soal caranya itu sebuah mall sepeti Cito ini ramai kembali. Mereka meminta pengarahan dan bantuan agar bisnisnya bisa naik lagi,” pungkasnya. (Tur)

No More Posts Available.

No more pages to load.