Tawuran Antar Gengster, 4 Remaja Diamankan Polisi

by -486 Views
Pemuda diamankan di polsek Sukomanunggal.

SURABAYA, Wartagres.Com – Dua kelompok pemuda terlibat aksi tawuran yang terjadi di Jalan Kupang Jaya, Sukomanunggal, pada tanggal 1 September 2021, sekira pukul 02.00 WIB, atau Rabu dini hari.

Atas peristiwa itu, empat pemuda diamankan polisi, mereka yang diamankan yakni, AAM, (16) warga Jalan Simo Pomahan Baru, RF (16) warga Jalan Simogunung Barat, Surabaya, NDP, (16) warga Jalan Simomulyo Baru, dan MRA, (16) warga Jalan Kalilom Lor, Surabaya.

Usai dilakukan pendataan dan mendapatkan pembinaan oleh petugas, keempat pemuda itu lantas dipulangkan. Namun dengan membuat surat pernyataan dengan didampingi para orang tua mereka pada Rabu siang.

Menurut tukang parkir yang ada dilokasi kejadian saat itu menyebutkan, bahwa peristiwa tawuran itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Dua kelompok remaja saling serang di tengah jalan.

“Ada dua kelompok tawuran di tengah Jalan Kupang Jaya, sambil teriak-teriak, saling lempar,” jelas salah satu saksi mata yang ada di lokasi kejadian.

Sementara itu, Kapolsek Sukomanunggal Kompol Esti Setija Oetami, membenarkan terkait kejadian tawuran di Jalan Kupang Jaya Rabu dini hari. Setelah menerima laporan dari masyarakat, polisi langsung menuju lokasi untuk membubarkan dan menyisir pelaku.

“Tawuran dua kelompok di Kupang Jaya berhasil digagalkan. Ada empat yang kami amankan,” terangnya di Mapolsek Sukomanunggal.

Mantan Kapolsek Kenjeran, ini menjelaskan, setelah polisi datang puluhan remaja yang terlibat tawuran kocar-kacir kabur. Selain mengamankan 4 orang, polisi juga menyita dua buah sabuk gasper, dua Handphone, dan 2 unit motor.

“Sebelumnya mereka yang diamankan bersama temannya berkumpul di Simomulyo Baru. Kemudian kelompok lain menunggu di Kupang Jaya,” tuturnya.

Disebutkan Esti, kedua kelompok sebelumnya sudah janjian untuk tawuran di Kupang Jaya. Mereka melakukan psywar melalui akun instagram kelompok masing-masing. “Yang empat ini pengakuannya diajak dan ikut-ikutan temannya supaya dianggap punya keberanian,” paparnya.

Sementara itu salah satu remaja yang diamankan RF mengaku yang terlibat tawuran adalah All Star dan Geng Jawara Kampung.

“Saya gabung pasukan remaja eror. Kelompok saya tergabung geng Jawara Kampung,” ucap RF kemarin.

Remaja yang masih duduk di bangku SMA ini mengaku, sebelumnya sudah saling psywar di instagram. Kemudian pada Selasa (31/8/2021) janjian untuk tawuran di Kupang Jaya Rabu dini hari (1/9/2021).

Diakui RF, ia diajak temannya berkumpul di Simomulyo. Kemudian berangkat ke Kupang Jaya.

“Saya diajak, kelompok kurang lebih 30 orang kemudian bertemu mereka (All Star) di Kupang Jaya,” sebutnya.

Karena kalah jumlah dan kelompok lawan membawa sajam, kelompok RF kemudian mundur lari ke kampung dan ditolong warga, kemudian dibawa polisi. (Rdp)

No More Posts Available.

No more pages to load.