Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Jember Said Noviansyah.
JEMBER, Wartagres.Com – Dikabarkan seorang oknum PNS di Kantor Imigrasi Kelas 1 Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Jember terciduk polisi terkait kasus sabu.
Oknum PNS berinisial B itu diciduk polisi, saat memakai narkoba jenis sabu. Bersama dengan seorang pengusaha berinisial S.
Kedua pelaku saat ini sudah diamankan Sat Res Narkoba Polres Jember dan keduanya kini mendekam di sel tahanan Mapolres Jember.
Terkait kasus tersebut, Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Jember Said Noviansyah juga ikut membenarkan.
Said mengatakan, pihaknya sudah mengambil tindakan tegas terhadap oknum PNS itu.
“Terkait informasi itu memang benar, pelaku oknum PNS dan sudah diamankan polisi. Pelaku juga sedang menjalani proses pemeriksaan dan ditangani di Mapolres Jember,” kata Said saat dikonfirmasi melalui sambungan ponselnya, Rabu (29/6/2022) malam.
Menurut Said, pelaku dikenal berulah karena tertekan dengan perubahan yang dilakukan pihaknya. Untuk kemajuan kantor tempatnya bekerja.
“Kami bekerja 24 jam penuh, membawahi 4 kabupaten yakni Jember, Banyuwangi, Bondowoso, dan Situbondo. Jadi tidak mungkin mengawasi satu persatu pegawai kami. Terkait apa yang dilakukan oknum PNS itu, kami menduga pelaku berulah dan tidak terima dengan perubahan Kantor Imigrasi Jember yang berusaha untuk lebih baik. Apalagi mempertahankan predikat WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Bebas Birokrasi dan Melayani),” ujarnya.
“Sehingga secara sengaja mencela dan merusak nama baik Kantor Imigrasi Jember,” sambungnya.
Namun demikian, lanjutnya, sebagai langkah antisipasi dan tindakan tegas di masa mendatang. Pihaknya akan melakukan tes urine secara berkala di lingkungan Kantor Imigrasi Jember.
“Saya akan menindak tegas oknum pelaku yang melakukan pelanggaran keras. Bahkan sebagai langkah antisipasi ke depan. Kami akan melakukan tes urine secara berkala, dan secara rahasia (tanpa diketahui kapan pelaksanaan tes urine),” ucapnya.
Sementara itu terkait jabatan dari oknum PNS itu, kata Said, pihaknya menegaskan bahwa sudah dicopot dari jabatannya.
“Insyaallah minggu depan, sudah ada pejabat lain yang akan menggantikan posisinya,” kata Said.
Menanggapi kasus tersebut, Kasat Res Narkoba Polres Jember AKP Sugeng Iryanto juga ikut membenarkan. Pihaknya mengaku mengamankan dua orang pelaku.
“Benar sudah kami amankan, ada dua orang. Tapi nanti lebih lanjut akan disampaikan Kapolres Jember,” ucap Sugeng singkat saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.
