SURABAYA, Wartagres.Com – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengangkat Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surabaya Habib Umarsyah sebagai panglima santri Nahdlatul Ulama (NU) 2023.
Habib Umarsyah nang saat ini juga menjabat sebagai salah satu ketua di PBNU mendapatkan tugas khusus, ialah untuk mengkonsolidasikan seluruh santri se-Indonesia.
“PBNU mengangkat Maulana Umarsyah sebagai Panglima Santri NU tahun ini,” kata Wakil Sekretaris Jenderal PBNU Sulaeman Tanjung, dikutip dari keterangan tertulis diterima di Jakarta, Selasa.
Sulaeman menjelaskan bahwa panglima santri NU merupakan gelar tahunan nang diberikan oleh PBNU. Gelar tersebut nantinya bakal berganti setiap tahun.
“Jadi, ini panglima santri yang asli. Selama ini ‘kan ada panglima santri, tapi politis. Itu Cak Imin pakai simbol panglima santri, tapi hanya menjelang pemilu. Kalau PBNU gelar panglima santri setiap tahun menjelang hari santri,” kata Sulaeman.
Pengangkatan panglima santri NU oleh PBNU sekaligus menandai bakal dimulainya rangkaian kolosal peringatan hari santri secara nasional nang pada 2023 bakal dipusatkan di Surabaya.
Ia mengatakan bakal ada jutaan santri dari beragam wilayah nang datang dalam peringatan hari santri di Surabaya tahun ini.
Sementara itu Sekertaris PCNU Kota Surabaya, Masduki Toha mengatakan terpilihnya Habib Umarsyah sebagai panglima santri Nahdlatul Ulama (NU) 2023 merupakan pilihan yang pantas disandang oleh putra terbaik di PCNU kota Surabaya.
“Saya mengucapkan selamat atas terpilihnya Habib Umarsyah sebagai panglima santri. Hal ini patut kita hargai dan kita hormati dan sepatutnya panglima santri memang pantas diberikan kepada beliau,” ujarnya.
Masduki menambahkan, selain terpilih sebagai panglima santri NU, Habib Umarsyah juga ketua PCNU kota Surabaya yang nanti akan disematkan pada saat hari santri yang akan di gelar Surabaya.
“Dan ini menjadi catatan kita apapun yang di gariskan, apapun yang difatwakan oleh PBNU mampu dijalankan dengan sebaik-baiknya. Sukses selalu habib Umarsyah,” pungkasnya.