BOJONEGORO ,Wartagres.com – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) menggelar acara final Lomba Bertutur Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) tingkat Kabupaten. Acara yang digelar Rabu (16/10/2024) di Pendopo Malowopati berlangsung cukup meriah dan penuh keceriaan.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto berterimakasih kepada Dispusip yang konsisten mengadakan Lomba Bertutur. Bagi yang belum berkesempatan menang, Pj Bupati berpesan agar terus semangat dan tetap cinta membaca.
“Mudah-mudahan kegiatan seperti ini membiasakan anak membaca dan bertutur. Ini akan menjaga tidak hanya pengetahuan, tapi juga menjaga sejarah budaya khususnya budaya Bojonegoro. Karena budaya harus ada yang bisa menjaga. Selamat kepada para pemenang,” ucapnya.
Lebih lanjut, Pj Bupati menjelaskan, bahwa perpustakaan adalah lumbung ilmu. Dinas Perpusip juga memiliki komitmen untuk membuat perpustakan yang lengkap dan besar, serta tentunya berkualitas nasional. Pihaknya berharap, komitmen ini dapat terlaksana. Karena membaca adalah jendela pengetahuan, sehingga melalui kegiatan ini agar generasi penerus tetap menjaga dan membangun budaya membaca.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bojonegoro Erick Firdaus mengatakan bahwa sesuai perkembangan zaman, perpustakaan merupakan pusat informasi yang memiliki peran strategis untuk masyarakat.
Lomba bertutur yang kini dilakukan, lanjut Erick, ialah kegiatan untuk meningkatkan keterampilan menyajikan budaya lokal dan mempopulerkan buku cerita lokal yang memiliki nilai luhur dan baik. Pembudayaan kegemaran membaca dibudayakan melalui 3 jalur, yakni keluarga, satuan pendidikan dan masyarakat.
“Ini bertujuan untuk meningkatkan literasi masyarakat melalui gemar budaya membaca dan menanamkan cinta budaya, bermental kreatif dan siap kompetisi. Kegiatan ini diikuti oleh 58 siswa dari 42 sekolah,” jelasnya.
Salah satu perwakilan dewan juri, Kak Budi dari Kampung Dongeng mengatakan peserta kali ini luar biasa dengan persaingan ketat. Selama latihan berhari-hari dan penampilan hari ini juga luar biasa. Namun ada beberapa catatan darinya, seperti, ada cerita yang tidak berdialog, sehingga memerlukan kreatifitas guru agar ada dialog, tidak hanya narasi.
“Selain itu, ekspresi. Bercerita tidak hanya berekspresi tapi juga pelan dan menghayati cerita, serta mendalami rasa,” pungkasnya. (Muh)
Berikut Pemenang Lomba Bertutur Tahun 2024 :
Juara 1
Ibrahim Al-Hafidz (SDN Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo) membawakan kisah Khayangan Api.
Juara 2
Shakila Mulia (SDN Prambatan I Kecamatan Balen) membawakan kisah Kedatangan Ki Andong Sari.
Juara 3
Crysta Eri Antariksa (SD Katolik Santo Paulus Bojonegoro) membawakan kisah Keris Jangkung Luk Telu Blongpok Gonjo
Juara Harapan 1 :
Jihan Anindya Tristanti (SDN Dander I, Kecamatan Dander) membawakan kisah Asal Usul Desa Dander
Juaran Harapan 2 :
Alula Farzana Almira (SDN Sugihwaras I, Kecamatan Kepohbaru) membawakan kisah Rondo Kuning Pagak
Juara harapan 3 :
Maya Dwi Permata Sari (SDN Grebegan, Kecamatan Kalitidu) membawakan kisah Asal Usul Sendang Pacing Tawa.