LBH Rumah Kita Nusantara Minta Polisi Tangkap Pendemo Anarkis di Surabaya Lewat Intel dan CCTV

by -511 Views
Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Edward Dewaruci (kiri).

SURABAYA, Wartagres.Com – Aksi perusakan yang dilakukan oleh para pengunjuk rasa di kota Surabaya mendapat respon serius dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Rumah Kita Nusantara, Edward Dewaruci.

Dirinya mendesak pihak kepolisian dan aparat penegak hukum lainya untuk segera menindak tegas para pendemo yang melakukan aksi anarkis yang berlebihan yang notabene adalah aset cagar budaya.

“Ini sangat memprihatinkan terhadap peristiwa yang terjadi di Surabaya. Dimana pendemo yang melakukan anarkis menurut saya sangat merugikan warga Surabaya bahkan mungkin warga Jawa Timur,” tegas Edward, Senin (1/9/2025).

Edward sangat menyangkan aksi para peserta demo ini sehingga menyebabkan  bangunan cagar budaya seperti gedung Negara Grahadi hancur porak poranda.

“Termasuk Polsek Tegalsari yang menjadi sasaran kengawuran para pendemo. Itu semua kan sebetulnya aset bangsa yang enggak bisa di nilai dengan uang, yang seharusnya dijaga dengan baik bukan malah dihancurkan dan dibakar,” ungkapnya.

 “Melihat kondisi seperti ini, kami Rumah Kita Nusantara meminta polisi harus dan wajib melakukan proses hukum kepada para pendemo yang anarkis ini, sampai pelaku ketemu dan diproses hukum sesuai undang-undang,” pintanya.

Dirinya menghimbau, lanjut Edward, untuk mencegah situasi yang lebih parah demo yang akan dilakukan pada tanggal 3 September 2025. Edward berharap kepada pihak aparat untuk benar – benar menjaga titik rawan yang akan menjadi lokasi demo.

“Jika perlu langsung tangkap pendemo yang melakukan anarkis. Polisi bisa mengandalkan Intel dan juga CCTV yang ada dilokasi titik rawan demo untuk memudahkan pihak kepolisian melakukan tindakan tegas,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.