JEMBER, Wartagres.Com – Proses evakuasi truk terguling yang kedua kalinya terjadi di jalur Gumitir Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember. Tepatnya KM 36+600, dekat lokasi tanah longsor Jalur Gumitir.
Saat ini masih dilakukan anggota Mapolsek Silo bersama dengan sejumlah montir dan warga setempat.
Kapolsek Silo AKP Suhartanto mengatakan, proses evakuasi truk nahas itu masih dilakukan hingga saat ini. Kemudian untuk mempercepat proses evakuasi, terpaksa arus kendaraan dari arah Banyuwangi – Jember, ataupun sebaliknya. Sama-sama ditutup total.
“Proses evakuasi dilakukan menggunakan derek secara manual, mengingat kontur tanah atau jalan ada kemiringan. Sehingga untuk memudahkan proses evakuasi, dilakukan penutupan jalan selama kurang lebih 30 menit di jalur Gumitir,” ujar Suhartanto saat dikonfirmasi di lokasi kejadian truk terguling, Senin (4/7/2022).
Dengan dilakukannya penutupan jalan itu, lanjut pria yang akrab dipanggil Tanto ini, menyebabkan arus kendaraan dari arah Banyuwangi ataupun Jember, mengalami macet total.
“Proses evakuasi ini kami harapkan cepat, sehingga arus kendaraan dapat segera kembali normal,” katanya.
“Kami himbau para pengendara motor atau kendaraan roda empat untuk bersabar dan menunggu sejenak proses evakuasi. Sehingga jalur Gumitir dapat kembali normal,” sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan tunggal truk tronton bermuatan Kayu Balken Sengon terjadi untuk kedua kalinya di Jalur Gumitir KM 36+600. Tepatnya di jalur Gumitir Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember.
Kecelakaan tunggal truk tronton berplat DK 8315 LG itu adalah kejadian kedua kali. Setelah sebelumnya terjadi kecelakaan sama, yang dialami truk tronton berplat DR 8073 AN.
Untuk kecelakaan truk tronton kedua, terjadi selisih kurang lebih satu jam. Setelah polisi berhasil melakukan proses evakuasi terhadap kecelakaan truk tronton pertama. Sekitar pukul 17.00 WIB, Minggu sore (3/7/2022) kemarin.
