19 Adegan Diperagakan Saat Rekontruksi Pembunuhan Bayi 5 Bulan Jalan Siwalankerto Tengah

by -749 Views
Kapolsek Wonocolo saat memberikan keterangan pers usai rekontruksi pembunuhan bayi 5 bulan.

SURABAYA, Wartagres.Com – Polsek Wonocolo, Surabaya. Selasa (12/7/2022) melakukan rekontruksi penganiayaan bayi 5 bulan hingga tewas membusuk dalam rumah yang dilakukan oleh tersangka Eka Sari (26) yang tidak lain adalah ibu nya sendiri.

Rekontruksi dilakukan di rumah tersangka, Jalan Siwalankerto Tengah gang Anggur, Wonocolo, Surabaya.

Rekonstruksi adegan dimulai dari ruang tamu rumahnya.

Penyidik dari Tim Inafis Polrestabes Surabaya yang berpakaian hitam, membawa tersangka menuju lantai dua rumahnya.

Di ruang kamar lantai dua tersebut, merupakan tempat korban atau anak tersangka, Abil Daffa Oniyanti ditidurkan, sekaligus menjadi tempat penganiayaan itu terjadi.

Rekonstruksi adegan yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB, penyidik berhasil menghimpun 19 adegan. Namun, terdapat beberapa adegan yang berbeda dari yang diperagakan tersangka, dengan keterangan saat pemeriksaan di ruang penyidik.

Kapolsek Wonocolo Kompol Roycke Hendrik Fransisco mengungkapkan, perbedaan tersebut terdapat pada perbuatan penganiayaan tersangka terhadap bayi.

Keterangan pada saat diperiksa di ruang penyidik, tersangka mengaku melempar bayi di atas kasur sebanyak dua kali, dan memukul punggung bayi sekali.

Namun, saat dicocokkan dengan adegan saat rekonstruksi. Ternyata tersangka melempar bayi tersebut sebanyak satu kali, dan memukul tubuh korban dua kali, yakni pada punggung dan dada.

“Kemudian pada adegan ke-12 bayi dibalik lagi dipukul di dada, dan langsung berhenti menangis. Kemungkinan disitulah korban diduga mengalami sesak napas, dan mengakibatkan sirkulasi oksigen berhenti dan tewas,” ujarnya, Selasa (12/7/2022)

Mengenai kondisi kejiwaan dari tersangka. Kompol Roycke menerangkan, pihaknya bakal melansir informasi hasil tes kejiwaan tersangka yang dilakukan RS Bhayangkara Surabaya, paling cepat pekan ini.

“Pekan ini, kami akan lansir, dari RS Bhayangkara Surabaya, prosesnya,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan Warga Siwalankerto Gang Anggur, Kota Surabaya digegerkan dengan penemuan jasad bayi laki-laki berusia 5 bulan di dalam kamar sebuah rumah, Sabtu 25 Juni 2022 sore tadi. Saat ditemukan kondisi jenazah bayi sudah sangat mengenaskan. Seluruh bagian tubuhnya membusuk.

Bayi nahas tersebut merupakan putra dari pasangan Riky dan Eka. Tragisnya, ketika jasad bayi itu ditemukan, keduanya sedang berada di Yogja.

Ketua RT 7 RW 2 Kelurahan Siwalankerto, Mashuri mengungkapkan, penemuan jasad bayi di dalam rumah bernomor 121 ini bermula ketika nenek korban yang diduga sudah tahan dengan bau busuk yang menyeruak sejak kemarin.

“Keponakan saya ini langsung telepon ke Puskesmas, kemudian di arahkan ke 112. Setelah (kabar) mencuat di masyarakat, akhirnya di cek disini ternyata ada penemuan bayi sudah meninggal,” katanya saat ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (25/06/2022) malam.

No More Posts Available.

No more pages to load.