SURABAYA, Wartagres.Com – Kelompok Sosial Tretan Comunity Center (TCC) mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) serius memberantas pasar liar yang kini mulai menjamur lagi di kota Surabaya seperti di jalan Pandegiling dan area pasar keputran.
Pasalnya, selain menganggu pemandagan dan pengguna jalan, keberadaan pasar liar ini mengakibatkan pedagang resmi mengalami penurunan omset bahkan barang daganganya sampai tidak laku.
Ketua TCC Surabaya, Nasirudin menilai, munculnya kembali pedagang liar ini adalah bentuk tidak keseriusan pemkot Surabaya dalam hal ini Satpol PP dalam memberantas pedagang liar bahkan terkesan membiarkan.
“Pemkot Surabaya sebenarnya sudah melakukan penertiban sejak bulan Agustus, tetapi pedagang liar kembali muncul karena ketidak seriusan pemkot dalam memberantasnya,” ucap Nasirudin, Jumat (12/01/2024).
Nasirudin menjelaskan, munculnya pedagang liar ini juga dikarenakan kurangnya perhatian dari pemkot Surabaya dan juga PD Pasar Surya untuk memfasilitasi atau menata tempat berdagang yang nyaman, sehingga pedagang liar banyak kembali bermunculan.
“Akhirnya dengan tempat yang dirasa kurang nyaman, sehingga banyak pedagang yang berjualan di pinggir jalan menggunakan motor atau mobil, yang akhirnya menjadi liar,” jelasnya.
Bahkan kini, lanjut pria yang juga ketua Keluarga Besar Rakyat Surabaya (KBRS) ini mengatakan, banyak pasar – pasar kecil berpetak – petak yang bermunculan seperti di pedestrian di pinggir sungai seperti di jalan Bagong, itu akhirnya menjadi pasar liar dan hingga saat ini tidak di tindak.
Ditanya soal apakah ada indikasi satpol PP “bermain”, dirinya menjawab kurang memahami itu. “Saya nggak tau kalau soal itu, yang jelas kenapa pasar pasar seperti itu tidak di tindak oleh Satpol PP,” lanjutnya.
Nasirudin berharap, pemkot Surabaya lebih tegas menertibkan baik pedagang liar maupun pasar liar yang ada di kota Surabaya agar tidak menggangu roda perekonomian kota Surabaya.
“Selain itu pemkot dan juga PD Pasar selaku pengelola pasar harus kembali menghidupkan pasar tradisional dan juga memfasilitasi tempat yang layak bagi para pedagang agar merasa nyaman dalam berdagang,” pungkasnya.
