Kakorlantas Lakukan Survei Tol Jakarta – Jateng – Jatim Persiapan Operasi Ketupat 2024

by -397 Views
Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan.

SURABAYA, Wartagres.Com – Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, melakukan Survei Jalur Tol Jakarta – Semarang Jawa Tengah – Jalur Tol Surabaya Jawa Timur, Dalam Rangka Kesiapan Pelaksanaan Ops Ketupat 2024, serta rapat kordinasi di Kantor PT. Jasamarga Trans-jawa Tol Represen Office 3 Plaza Tol Kota Sateleit, Jalan Mayjend Sungkono Surabaya.

Irjen Pol Aan Suhanan menjelaskan, bahwa hari ini hari kedua melaksanakan survei bersama stakeholder dari Jakarta, jalur kesiapan untuk operasi ketupat 2024, dimulai dari Jakarta – Semarang dan ke Surabaya.

“Kami dapat memetakan dapat informasi dari kewilayahan untuk kesiapan jalur terutama jalan baik tol, arteri maupun ke jalur wisata. Ini sudah siap untuk melayani masyarakat yang akan melaksanakan mudik maupun balik dan berwisata ke tempat tujuan wisata,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, Selasa (27/2/2024).

Kakorlantas menambahkan, ada beberapa perbaikan di jalan tol maupun di arteri dan jalur wisata, ini ada komitmen dari Bina Marga dari PUPR, itu akan diselesaikan paling lambat di H-10 sebelum hari H Idul Fitri. Apabila belum selesai sampai waktunya nanti itupun akan dihentikan sementara untuk pekerjaan proyek tersebut.

“Kemudian dari hasil paparan kemarin ada beberapa Hazard atau trouble spot yang perlu kita perhatikan, perlu kita kelola dengan baik. Pertama, untuk di jalan tol rest area, rest area ini masih menjadi titik krusial nanti pada saat volume arus lalu lintas meningkat pada puncak mudik maupun balik ini menjadi titik-titik perlambatan ini prediksi kita,” tambahnya.

“Namun kita sudah berkomitmen dengan para pengelola rest area maupun pengelola jalan tol. Ini kita akan intervensi untuk mengelola terutama mengatur yang pertama traffic-nya masuk dan keluar termasuk didalam, kemudian kita juga akan mengatur lamanya istirahat disana kita akan menghimbau,” urainya.

Kita juga sudah berkomitmen dengan kewilayahan untuk menyiapkan rest area di exit tolol pada saat arus balik maupun arus mudik.

“Kemudian yang kedua yaitu, gate tol juga masih menjadi titik yang harus kita kelola dengan baik, pengelola jalan tol sudah menyiapkan beberapa penambahan personil untuk melayani. Kemudian mobile leader juga sudah ditambah termasuk mengaktifkan gerbang tol satelit, artinya tidak ada digunakan saat normal ini akan dimaksimalkan,” terangnya.

Kemudian kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk menyiapkan e-toll karena seringkali ini juga menghambat perjalanan ketika saldo tolnya itu sudah tidak cukup, ini memakan waktu sehingga terjadi kelambatan kemudian tertib lajur di gate tol.

Ketiga ini kendaraan yang mengalami hambatan, mogok dan sebagainya ini juga dari evaluasi tahun lalu dan kemarin Natal ini menjadi sumber perlambatan sehingga mengakibatkan kepadatan arus di tol.

“Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk mempersiapkan kendaraan yang prima, di samping kesehatan artinya kesehatan kita juga harus prima sehingga kita bisa menikmati arus mudik maupun balik di lebaran tahun 2004,” bebernya.

Kemudian melihat simulasi yang sudah kita lakukan yang mengharuskan kita melakukan intervensi terhadap pengelolaan arus lalu lintas di tol, terutama kita akan melakukan beberapa pembatasan, pembatasan kendaraan tertentu untuk tidak melintas pada tanggal-tanggal puncak arus karena ini membuat beban jalan yang belum banyak berubah menjadi sangat berat.

“Kita akan bersama-sama dari kementrian perhubungan dari PUPR, akan membuat keputusan bersama terkait pengelolaan lalu lintas selama harus mudik dan balik Tahun 2004 ini salah satunya ada pembatasan,” jelas dia.

Kedua kita juga akan menambah ruas jalan, artinya akan melakukan intervensi menambah luas jalan atau melakukan kontra flow sampai pada one way, nanti pada saat puncak arus itu untuk di tol.

Kemudian di samping trader sport tadi kita juga sudah mengimplementarisir daerah rawan kecelakaan di tol maupun di arteri ini dari pak dirlantas sudah memetakan tempat rawan ada 150 black spot atau daerah rawan di daerah rawan di Jatim

“Di tol ada 2 titik yang ini nanti akan dikelola pak dirlantas sehingga perjalanan mudik maupun balik nantinya dari kami menyiapkan melayani masyarakat sehingga masyarakat bisa menikmati perjalanan aman dan selamat,” pungkasnya.

Kemudian yang terakhir untuk Jawa Timur juga ada tugas tambahan mengelola jembatan penyeberangan dari teman-teman ASDP, BPTD dan Perhubungan, sudah mengatur ada penambahan Pelabuhan Jangkar. Nanti akan digunakan untuk ke arah Lombok, Kelebar kemudian akan diatur kendaraan barang ada di pelabuhan dermaga busan.

“Pengaturan ini tentu perlu kita sosialisasikan Sehingga para pengguna penyebrangan ini bisa paham bisa mengerti pada saatnya nanti ini bisa berjalan dengan lancar pengalaman ke Natal kemarin Alhamdulillah kita bisa mengatur mengelola di Ketapang maupun di Gili Manukan,” harapnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.